Indoposnewsid_Ketua Pimpinan Pusat Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Airin Rachmi Diany menjadi pembicara Latihan Kader (LK) II Tingkat Nasional Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Lebak, Rangkas Bitung (7/5).
Acara itu mengusung tema Strategi dan peluang generasi muda dalam kepemimpinan daerah menuju Indonesia emas.
Menurut Airin, Indonesia memiliki bonus demografi. Maka hal itu bisa menjadi peluang jika dimanfaatkan maksimal karena terletak pada kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Tapi kalau bonus demografi ini tidak memiliki skill dan kemampuan akan menjadi beban bagi negara,” kata Airin dalam keterangannya.
Sebab itu rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 yang disusun oleh pemerintah Indonesia. Tujuannya untuk mendukung pelaksanaan Visi Indonesia Emas 2045 salah satunya mengenai pendidikan.
Bonus demografi di Indonesia diprediksikan akan terjadi antara tahun 2025 hingga 2035. Pada periode tersebut, jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) akan lebih besar dibandingkan dengan penduduk usia non-produktif (di bawah 15 tahun dan di atas 64 tahun).
Pendidikan yang berkualitas tidak hanya mencakup pengetahuan akademis, tetapi juga mampu meningkatkan skill dan kemampuan.
“Pendidikan dan ilmu yang baik maka anak-anak yang akan menjadi generasi emas untuk masa depan. Akan menjadi pemimpin indonesia emas ini yang memiliki skill dan kemampuan,” ucapnya.
Airin mendorong anak muda terutama mahasiswa sebagai generasi masa depan memiliki peran penting dalam menyongsong era bonus demografi ini.