Indonesia dan Swedia Kerjasama Pembangunan Berkelanjutan

Indoposnewsid_Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Putu Supadma Rudana, menerima kunjungan ChargĂ© D’affaires (CDA) Dubes Uzbekistan (H.E) Oybek Abdiev, di Ruang Delegasi, Gedung Nusantara III, DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (22/7/2024).

Kedua belah pihak mendiskusikan hubungan bilateral antara kedua negara. Salah satu misi penting dalam pertemuan ini adalah mencari dukungan Uzbekistan untuk menetapkan World Lake Day.

Menurut Putu, pertemuan ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan hubungan Parlemen Indonesia dan Uzbekistan.

“Hari ini kami bertemu dan membahas berbagai isu. Salah satunya adalah mempercepat peningkatan hubungan atau kontak dan kunjungan dari Parlemen Indonesia ke Parlemen Uzbekistan,” ujar Putu dalam keteranganya.

Ia juga menambahkan bahwa hubungan antara Indonesia dan Uzbekistan sudah terjalin dengan baik.

“Kita selalu diundang menjadi observer pada Pemilu yang mereka lakukan. Baik Pemilu dalam bentuk referendum maupun pemilihan presiden,” tambah Politisi Fraksi Partai Demokrat ini.

Ketua Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) DPR RI Indonesia-Uzbekistan, Hinca Pandjaitan, yang turut mendampingi pertemuan ini, menjelaskan bahwa selain membahas isu-isu seperti pariwisata dan kerja sama parlemen, salah satu fokus utama adalah mendorong dukungan Uzbekistan terhadap inisiatif Indonesia untuk menetapkan World Lake Day.

“Salah satu hasil dari World Water Forum di Bali adalah usulan Indonesia kepada PBB untuk menetapkan World Lake Day. Kami sepakat bahwa World Lake Day terinspirasi dari Danau Toba, danau terbesar, terdalam, dan super vulkanik yang besar sekali 77 ribu tahun lalu,” jelas Hinca.

Ia menambahkan bahwa delegasi ini bertujuan untuk memastikan dukungan Uzbekistan terhadap inisiatif tersebut.

“Kami terus mendorong untuk menetapkan tanggal yang tepat dan meminta Uzbekistan mendukung Indonesia untuk inisiatif ini,” tutup Hinca.

Rencana Kunjungan delegasi DPR RI ke Uzbekistan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral dan mendukung berbagai inisiatif positif yang dapat memberikan keuntungan bagi kedua negara.