Indoposnewsid_Ketum Golkar hasil Musyawarah Nasional XI Bahlil Lahaladia mengatakan dari dulu dinamika Golkar memang tinggi.Dari zaman orde baru sampai sekarang Golkar ikut ambil bagian.
Khusus dalam pemilihan kepala daerah 2024 ini, Golkar menaruh perhatian serius. Dalam pembahasan di Munas Golkar menargetkan agar menang 60 persen minimal dalam kontestasi tersebut
“Saya akan menuntaskan surat rekomendasi kepala daerah sesegera mungkin untuk siap didaftarkan ke KPU,” kata Bahlil dalam sambutanya di acara penutupan Munas Golkar XI di JCC, Rabu malam (21/8).
Ia juga menyambut Presiden Joko Widodo jika ingin bergabung dengan Golkar.
“Bapak presiden bajunya sudah kuning. Cocok barang ini,” kelakar Bahlil dalam sambutanya.
Untuk itu kata Bahlil perlu diperkuat peran tingkat DPD. Sehingga ia yakin perolehan kursi di DPR RI di Pemilu 2029 mendatang akan melebihi 102 kursi seperti sekarang.Mari Golkar solit kompak dan bersatu.
“Kalau di tempat lain sudah tidak nyaman, di sini kami naungi pak. Pak presiden tampaknya nyaman di bawah pohon beringin,” ucap Bahlil disambut riuh peserta Munas malam itu.
Dijelaskannya Golkar adalah partai modern dan terbuka inklusif. Menerima berbagai masukan dan pandangan denhan masyrakat cita-cita sama membangun kemajuan bangsa.
“Mulai hari ini kita hrs menghilangkan faksi-faksi A, B, C. Hanya ada satu faksi Golkar. Menyatu solit dalam masyarakat,”jelasnya.
Partai golkar mendorong sistem kaderisasi berjenjang yang siap berjuang membangun bangsa.
Membangun pusat data untuk mendukung basis kader.Kader harus berinovasi berbasis data untuk membangun citra postif dimasyarakat khususnya gen z yang sangat besar segmentasinya sebagai pemilih dalam Pemilu 2029 mendatang.
“Usia pemilih didominasi 17-50 tahun. Kita rampingkan pengurus.Usia 60 tahun hanya 20 persen. Ini untuk mendorong yang muda-muda muncul,”katanya.
Golkar harus mengawal pemerintah Jokowi-Makruf Amin sampai tuntas.Mengawal suksesnya Prabowo-Gibran lima tahun ke depan.
Golkar berada di garda terdepan seluruh program Prabowo-Gibran. Sekaligus jadi benteng dari ancaman. Baik dari dalam dan luar.Mendukung generasi Indonesia emas pada tahun 2045 Indonesia.
“Yang melahiran Pak Prabowo adalah Golkar. Sudah betul barang ini jadi presiden. Dari dulu dinamika Golkar memang tinggi tapi kalau salah-salah lewat juga kita,”ucapnya.
Untuk dapat memimpin Golkar sejak orde baru sampai sekarang Golkar ikut ambil bagian.Untuk itu amanah ini saya pegang dengan penuh tanggung jawab. Ia merasakan bagaimana mengelola organisasi.
Yang tahu mengelola organisasi di tingkat DPD adalah yang melalui proses. Untuk itu Golkar mengabdikan bagi kemakmuran rakyat.
Habitat Golkar dalam sejarahnya selalu mendorong agar pemerintah tetap efektif dan stabil agar dapat dirasakan manfaatnya oleh rakyat.(yer)
.
