Banten Jangan Ada yang Tertinggal Harus Bersama Maju, Majunya Sama
Pasangan Airin Rachmi Diany – Ade Sumardi resmi diusung PDIP untuk maju di Pilgub Banten 2024. Pasangan tersebut dideklarasikan di ICE BSD, Pagedangan, Kabupaten Tangerang (25/8). Berbagai persiapan dilakukan Airin untuk menyerap aspirasi masyarakat Banten jelang Pilkada 2024.
***
Sekitar dua tahun jelang pemilihan kepala daerah 2024 Airin Rachmi Diany mematangkan persiapannya turun langsung ke masyarakat. Ia keliling 1.552 desa dan kelurahan se Banten untuk menyerap aspirasi masyarakat.
Soal kesehatan, pendidikan dan infrastruktur menjadi temuan walikota Tangerang Selatan 2011-2021 itu.
“Saya kelilingi ada 1300 desa. Tersebar di Lebak, Pandeglang, Kabupaten Serang, Kota Serang, Kota Cilegon, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Tangerang Selatan. Saya melihat langsung. Saya mendengarkan keinginan dan aspirasi masyarakat Banten. Apa yang dinginkan. Yang dikeluhkan masyarakat,” kata peraih Puteri Indonesia Favorit serta Puteri Indonesia Pariwisata (1996) itu.
Banten yang punya potensi luar biasa antara pulau Sumatera dan Jawa. Seperti Lebak dan Pandeglang. Wilayah Banten sangat strategis berbatasan dengan Jakarta.
Sebab itu ia mengaku memahami persoalan di lapangan disparitas antara wilayah Banten bagian selatan dan utara. Persoalan kesehatan, pendidikan, infrasturktur dan penciptaan lapangan kerja.
“Visi kami adalah Banten Maju Bersama.Jangan lagi ada wilayah tertinggal harus majunya sama. Maju bersama-sama. Bekerjasama, kolaboratif, inovatif, kreatif,” ucap Ketua Umum Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) 2019 – 2024.
Sebelumnya kata Airin, ia menyadari banyak pendukungnya gelisah atas kepastiannya untuk maju dalam Pilkada Banten 2024.
“Saya tahu dalam ruangan ini banyak yang gelisah. banyak yang mendoakan kami ini Ibu Airin jadi maju apa enggak. Padahal hampir tahun lebih bapak-ibu ini mendampingi masyarakat. Mengajak masyarakat, menyuarakan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Allah enggak tidur,” kata Airin dengan suara bergetar menahan tangis.
Ia juga menyampaikan dalam usia 47 tahun merasakan banyak keajaiban dan kemudahan yang dialaminya
“Saya merasakan betul ada banyak keajaiban dan kemudahan yang diberikan allah. Doakan kami bisa ikut mendaftar. Doakan dan bantu kami pada 27 November agar memilih saya dan pak ade sehingga kami bisa memenangkan Pilgub Banten,” jelasnya.
Airin juga bercerita pernah merasakan jadi walikota seperti apa. Selama 10 tahun jadi Walikota Tangerang Selatan menjadi modal baginya.
Untuk menjadi pemimpin menurut Airin, perlu menyapa masyarakat. Sentuh masyakat.
“Kenalkan kami yang hanya ingin membangun Banten. Memberikan kebermanfaatan. Kita harus masuk ke dalam kekuasaan. Jangan ragukan komitmen kami untuk membangun Banten. Kekuasanan adalah ujian. Tapi kita harus masuk ke dalam kekuasaan. Kerena kekuasaan kita bisa punya kewenangan untuk membangun Banten bersama-sama,” jelasnya.
Untuk itu perlu ada kolaborasi, pemerintah dari pusat dan kabupaten kota untuk sinergi.
“Butuh pemerintah provinsi dan pemerintah pusat untuk membangun saya rasakan itu selama 10 tahun jadi walikota,” jelasnya
Airin juga mengucapkan terimakasihnga kepada PDIP dan partai buruh serta partai lainnya yang bersama untuk membangun Banten.
“Pilkada adalah kontestasi berlandaskan demokrasi.Mari kita menjunjungi tinggi dengan hal -hal fair dan kebernaran,”ucapnya (yer)