Atlet Selancar Dari 20 Negara Ikuti WSL Krui Pro 2024 di Lampung

Indoposnewsid_Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan akan menjadikan Krui Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung menjadi lokasi selancar nomor 1 dunia.

“Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki beragam keindahan pantai, dan itu ada di Lampung, salah satunya di Pantai Tanjung Setia yang selain indah untuk berwisata juga sebagai surganya peselancar,” ujar dia di Pesisir Barat, Selasa (28/5/2024)

Ia mengatakan dengan adanya potensi tersebut maka pemerintah daerah bekerja sama dengan pemerintah pusat akan menjadikan Krui sebagai lokasi selancar nomor 1 dunia.

“Tahun depan kejuaraan selancar ini akan dijadikan kegiatan nasional, dan harapannya ini dari nomor 3 terbaik di dunia bisa menjadi lokasi selancar nomor 1 dunia, dengan tetap menjaga keaslian lokasi,” katanya.

Pihaknya mendorong agar WSL (World Surf League) ini bisa jadi kegiatan internasional, jadi pendanaan juga ditanggung bersama. Saya ingin ini diambil alih oleh Indonesia bukan hanya Lampung, tapi untuk penyelenggara tetap Kabupaten Pesisir Barat,” ucap dia.

Menurut dia, dengan menjadikan Krui sebagai lokasi nomor 1 untuk berselancar, akan mempromosikan juga pariwisata dan budaya lokal Lampung ke tingkat dunia.

“Jadi kita jaga kondisinya agar tetap bersih, agar ombaknya tetap bagus, lalu atletnya difasilitasi dengan baik. Dengan kegiatan ini jadi momen kita merayakan semangat persaingan yang sehat, dan menjadikan Krui semakin dikenal di tingkat internasional,” katanya.

Kejuaraan selancar internasional, WSL Krui Pro 2024, diikuti 265 atlet berasal dari 20 negara. Ombak di pesisir Pantai Krui telah membantu penobatan ajang Krui Pro untuk naik ke level ombak tertinggi, yakni QS 5.000.

Sementara itu Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia (RI), Ario Bimo Nandito Ariotedjo akan memasukan gelaran World Surf League (WSL) Krui Pro masuk dalam agenda nasional pada tahun 2025 mendatang untuk mendukung bibit atlet surfing Indonesia.

Ia turut hadir dikegiatan WSL Krui Pro tahun 2024 yang dilaksanakan di Pantai Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan itu.

Selama ini menurut Menpora Dito penyelenggaran WSL terpecah-pecah di berbagai daerah, diantaranya di Lampung, Bali, Aceh, NTT, dan lainnya.Oleh karena itu, Menpora Dito ingin memasukan WSL Krui Pro tahun 2025 untuk menjadi agenda nasional.