Indoposnewsid_Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin menghadiri Hajatan Betawi Kampung Si Pitung Rawa Belong, di Jalan Bang Pitung, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (1/12).
Kedatangan Khoirudin disambut tradisi palang pintu dari Sanggar Si Pitung, tarian khas Betawi Nandak Ganjen dan persembahan Silat Cingkrik Rawa Belong.
Ia mengapresiasi kegiatan Hajatan Betawi yang memperkenalkan tradisi, tarian, beladiri, kesenian, makanan, dan segala macam ornamen yang menonjolkan ciri khas Betawi sebagai upaya pelestarian.
“Acara yang sangat inspiratif, semua orang betawi, para jawara, para pelaku seni dan budaya kumpul di sini untuk melakukan kegiatan budaya seni betawi,” kata Khoirudin dalam keteranganya.H
Diharapkan hajatan Betawi tak hanya digelar di Rawa Belong saja, namun di seluruh wilayah Jakarta, serta dijadikan agenda rutin tahunan oleh Dinas Kebudayaan DKI Jakarta.
Selain itu Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Kota Jakarta Barat Amien Haji mengatakan pihaknya mengapresiais hajatan itu.
Amien pun berharap agar Pemerintah Kota Jakarta Barat dengan seluruh elemen Masyarakat Betawi dapat selalu bersinergi untuk menjaga kelestarian Budaya Betawi
Sementara itu acara ini juga menampilkan lomba kesenian Budaya Betawi serta dimeriahkan oleh para pelaku UMKM yang menjual aneka jajanan Betawi seperti Dodol Betawi, Kerak Telor, Asinan Betawi dan lainnya
Bachtiar Pitung sebagai Penanggung Jawab “Hajatan Betawi” menjelaskan bahwa tujuan kegiatan adalah untuk mengaktualisasikan kebanggaan sebagai masyarakat Betawi khususnya di Rawa Belong
Terutama sebagai anak bangsa yang kebetulan lahir di Rawa Belong rasa kebanggaan ini kita aktualisasikan melalui sebuah gebyar yang namanya Hajatan Betawi Kampung Si Pitung Rawa Belong.
“Kita menunjukan apa yang menjadi aset Rawa Belong itu sendiri disamping basisnya Silat Cingkrik, juga ada kuliner betawinya. Juga memiliki pasar bunga terbesar se Asia Tenggara. Potensi ini yang kita tunjukan kepada masyarakat Jakarta dan sekitarnya,” jelasnya.
Bachtiar pun berharap akan adanya regenerasi para pelaku seni Budaya Betawi khususnya di Rawa Belong agar selalu dapat melestarikan Budaya Betawi
“Iya kita mau menjadi agenda rutin dan kita juga berharap adanya regenerasi para pelaku Seni Budaya Betawi dengan adanya lomba Silat adanya lomba hadroh adanya lomba slepetan (ketapel tradisional betawi) adanya lomba icon betawi bikin kembang kelapa dan lainnya yang terus berkembang,” harapnya.
Diketahui, acara tersebut dimulai dari Sabtu 30 November hingga Minggu 1 Desember 2024.