Indoposnewsid_Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Republik Indonesia (Menpera) Maruarar Sirait mengunjungi proyek perumahan Citra Maja City, Lebak, Banten, Kamis (20/3)
Proyek tersebut bagian dari Kota Baru Maja yang dicanangkan pemerintah sebagai Kota Baru Publik dalam RPJMN 2019-2024.
Kunjungan juga bagian dari upaya pemerintah untuk mewujudkan program penyediaan perumahan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Managing Director Ciputra Group Budiarsa Sastrawinata mengatakan Citra Maja merupakan proyek perumahan terpadu.
Dilengkapi hunian berkualitas dengan harga terjangkau di Maja, Lebak Banten. Dirancang dan dikembangkan Pemerintah sebagai salah satu Kota Baru Publik berdasarkan Perpres no. 52/2023.
Konsep perumahan terjangkau yang ditawarkan di Citra Maja City, dengan harga rumah mulai dari Rp 150 juta.
Bukan hanya harga rumah yang terjangkau, tetapi biaya transportasi dari Maja ke Jakarta dengan kereta api/KRL commuterline juga sangat murah hanya sekitar Rp 6.000.
“Grup Ciputra berkomitmen untuk mendukung program pemerintah dalam penyediaan perumahan yang layak dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia. Melalui Citra Maja City. Kami menawarkan hunian berkualitas dengan harga terjangkau tanpa mengesampingkan kenyamanan dan fasilitas yang dibutuhkan oleh masyarakat,” ujar Budiarsa Sastrawinata.
Dalam kunjungan itu Menpera Ara sapaan Maruarar Sirait mengungkapkan pemerintah akan selalu mendukung pengembang yang membangun rumah rakyat yang berkualitas. Dilengkapi fasilitas umum dan fasilitas sosial (fasum-fasos), mengindahkan lingkungan, dan berkelanjutan.
“Tidak banjir. Transportasinya mendukung terkoneksi dengan stasiun KRL. Fasilitas umumnya mendukung kebutuhan warga perumahan,” jelas Menpera Ara.
Menurutnya Ciputra Group membangun kepercayaan konsumen sejak puluhan tahun lalu. Ini proses yang sangat panjang karena didukung proyek perumahan yang didukung fasilitas lengkap
Menpera Ara juga sempat berkeliling melihat langsung area perumahan, fasilitas umum. Seperti Sekolah Nasional Mutiara Bangsa, Sekolah Muslim Cendekia, Masjid Raya, Klinik Eco Medica 24
jam.
Pusat kebugaran dan rekreasi EcoClub, pusat belanja dan hiburan EcoPlaza, pusat kuliner Food Terrace, Taman Rekreasi Terra Garden seluas 2 hektar, progres pembangunan Mesjid dan Gereja, lokasi rencana RSUD Lebak; serta berbagai tipe hunian yang tersedia di Citra Maja City.
Kunjungan ini juga akan menjadi kesempatan bagi Grup Ciputra untuk memaparkan rencana pengembangan selanjutnya untuk mendukung program pemerintah dalam penyediaan hunian terjangkau.
Kota Mandiri
Citra Maja City telah membangun 20.000 rumah dan ruko yang kini dihuni olehlebih dari 12.000 jiwa.
Kota mandiri seluas 2.000 hektar ini menerapkan Konsep Transit Oriented Development (TOD), dengan Stasiun KA Maja sebagai simpul pergerakan.
Proyek ini menawarkan konsep hunian terpadu dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti area komersial, pendidikan, kesehatan, rekreasi, dan transportasi. Terintegrasi shuttle bus yang beroperasi mulai pukul 05:00 sampai 19:00 dari lokasi ke Stasiun KA Maja.
Lokasi Citra Maja City yang strategis, hanya 1 jam 10 menit dari Stasiun KA Palmerah Jakarta dengan Kereta Api commuter line. Menjadikannya pilihan ideal bagi masyarakat yang bekerja di kawasan Jabodetabek.